Eragon

Penulis : Christopher Paolini

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Penerjemah : Sendra B. Tanuwidjaya

Halaman : 568 hlm, 23 cm

Cetakan : Kesembilan -> Mei 2010

ISBN : 978-979-22-0862-7

 

Christopher Paolini, adalah seorang penulis buku. Ia lulus SMU pada saat ia berumur 15 tahun. Ia homeschooling sepanjang masa pendidikannya. Setelah lulus, ia mulai membuat buku pertamanya. Yaitu Eragon. Buku Eragon ini diterbitkan oleh Paolini International LLC, perusahaan orangtuanya, pada tahun 2002. Ia juga mempromosikan bukunya dengan cara melakukan tur ke lebih dari 135 sekolah dan perpustakaan.

Buku Eragon merupakan buku berseri. Yang pertama berjudul Eragon, yang kedua berjudul Eldest, yang ketiga berjudul Brisingr, dan yang terakhir berjudul Inheritance. Awalnya buku ini akan menjadi trilogy. Tetapi tidak jadi.

Buku Eragon ini bercerita tentang seorang lelaki berumur 15 tahun. Ia bernama Eragon. Ia merupakan seorang anak dari petani miskin. Biasanya, ia akan berburu mencari makan untuk kebutuhan pamannya, Garrow, dan sepupunya yang bernama Roran. Suatu hari, ketika Eragon sedang berburu mencari makanan, ia menemukan batu berwarna biru. Ia membawa batu tersebut pulang dan menyimpannya. Ia sempat berfikir bahwa batu tersebut nilainya lebih mahal dari uang biasa. Tetapi setelah diperiksa, itu hanyalaah batu yang tidak bisa dihancurkan. Ketika Eragon tertidur, batu tersebut tiba-tiba retak secara sendirinya. Eragon bangun dari tidurnya karena mendengar suara tersebut. Dan keluarlah sesuatu yang mirip dengan bayi kadal. Ternyata, batu itu adalah telur naga. Eragon mengurusnya dan ingin mencari lebih banyak menyenai naga. Ia mendatangi Brom, sang ahli naga. Dan dari sana, Eragon memberi nama naganya dengan Saphira. Eragon dapat berkomunikasi dengan Saphira menggunakan telepati. Dan Saphira semakin lama semakin besar. Merekapun melakukan perjalanan, ditemani dengan Brom. Mencari Ra’zac, sang penjahat.

Menurutku, meskipun buku ini merupakan buku yang memiki banyak kosakata yang sulit, tetapi memiliki alur cerita yang seru. Aku menyukai buku ini karenabuku ini penuh dengan imajinasi yang mendalam dan buku ini menjelaskan detail-detail setiap bagian. Yang aku tahu, buku ini dijadikan sebuah film oleh seseorang, tetapi banyak yang bilang bahwa mereka kecewa dengan film tersebut karena tidak sesuai dengan ekspektasi.

Buku ini bagus untuk dibaca karena dapat menambah kosakata baru meskipun terkadang susah dimengerti. Dan buku ini juga dapat membangun daya imajinasi yang kuat.

Tinggalkan Balasan